Waspada Penipuan Melalui Pesan Singkat
(KALTIMCHOICE.COM) SAMARINDA – Sekretaris Komisi I DPRD Kaltim, Henry Pailan TP, mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap penipuan melalui pesan singkat (SMS) yang dikirim oleh nomor telepon seluler yang tidak dikenal. Henry menjelaskan bahwa modus penipuan ini beragam, namun memiliki tujuan yang sama, yaitu menipu dan mencuri data pribadi.
Penipu seringkali mengatasnamakan bank, jasa pengiriman barang, dan berbagai instansi lainnya. Mereka mengirim pesan yang meminta penerima untuk mengklik tautan tertentu. Jika tautan tersebut diklik, data pribadi penerima, seperti PIN dan password berbagai akun keuangan serta media sosial, bisa diambil oleh pelaku untuk digunakan dalam tindakan kriminal.
“Tabungan yang terhubung dengan telepon seluler bisa terkuras habis, belum lagi data pribadi bisa digunakan pelaku untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Kasus seperti ini sudah banyak terjadi di berbagai daerah, sehingga masyarakat harus berhati-hati,” kata Henry dalam himbauannya.
Henry juga menekankan pentingnya saling mengingatkan antar anggota masyarakat. Dalam situasi tertentu, seseorang bisa saja lupa dan mengambil keputusan cepat tanpa memikirkan dampak langsungnya. Oleh karena itu, penting untuk selalu waspada dan tidak sembarangan mengklik tautan dari pesan singkat yang mencurigakan.
Dalam beberapa kasus, penipu menggunakan teknik rekayasa sosial untuk membuat pesan mereka terlihat lebih meyakinkan. Misalnya, mereka bisa mencantumkan informasi yang tampak valid atau menggunakan nama institusi yang sah untuk menipu korban. Untuk itu, Henry mengingatkan agar selalu memverifikasi kebenaran informasi sebelum mengambil tindakan apa pun.
Dengan semakin canggihnya teknik penipuan, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan mereka. Henry menekankan pentingnya edukasi dan kesadaran mengenai modus operandi penipuan semacam ini. “Mari kita saling mengingatkan dan menjaga agar tidak ada yang menjadi korban penipuan ini,” tutupnya. (KC/KC1/ADV)
