Pj Gubernur Kaltim Diminta Segera Evaluasi OPD yang Serapan Anggarannya Kecil

Pj Gubernur Kaltim Diminta Segera Evaluasi OPD yang Serapan Anggarannya Kecil

Pj Gubernur Kaltim Diminta Segera Evaluasi OPD yang Serapan Anggarannya Kecil
M. Udin, Anggota Komisi III DPRD Kaltim. (Istimewa)

(KALTIMCHOICE.COM) SAMARINDA – Anggota Komisi III Dewan Pereakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), M. Udin meminta Penjabat (PJ) Gubernur Kaltim untuk segera melakukan evaluasi kinerja Kepala Dinas dari 23 OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang serapan anggarannya masih kecil.

Jika perlu, kata Udin jabatan sejumlah Kadis dari OPD yang mendapatkaan rapor merah, bisa dilakukan rotasi atau pergantian jabatan.
 
“Ini berkaitan dengan percepatan pembangunan yang harus tuntas hingga 2024,” ungkap Udin kepada para awak media, Senin (13/11/2023).
 
Dijelaskannya, rendahnya serapan APBD Kaltim kepada 23 OPD tersebut menunjukkan adanya ketidakseriusan dalam menjalankan program dan kegiatan yang telah direncanakan.
 
“Kami sangat prihatin dengan kondisi ini, karena berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Kami juga mempertanyakan komitmen dan loyalitas kepala dinas terhadap Pj Gubernur Kaltim yang telah memberikan amanah dan kepercayaan kepada mereka,” ucapnya.
 
Udin membeberkan, pihaknya di Komisi III DPRD Kaltim akan terus melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja OPD di lingkungan Pemprov Kaltim, khususnya yang berkaitan dengan bidang perekonomian, keuangan, dan pembangunan.
 
Wakil rakyat dari daerah pemilihan Kutai Timur, Berau, dan Bontang ini meminta OPD yang serapan anggarannya rendah untuk segera memperbaiki kinerja mereka, karena anggaran tersebut merupakan uang rakyat yang harus digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.
 
Lebih lanjut, OPD yang serapan anggarannya rendah harus segera melakukan evaluasi dan introspeksi diri, serta mengambil langkah-langkah konkrit untuk mempercepat pelaksanaan program dan kegiatan yang telah direncanakan.
 
“Jangan sampai ada OPD yang menumpuk anggaran di akhir tahun dan melakukan pengeluaran yang tidak efisien dan efektif. Ini akan merugikan rakyat dan negara. Kami akan terus mengawasi dan mengontrol kinerja OPD agar anggaran dapat terserap dengan baik,” tutur Udin.
 
Di sisi lain, ia juga mengapresiasi OPD yang telah menunjukkan kinerja yang baik dan serapan anggaran yang tinggi. Ia berharap OPD tersebut dapat menjadi contoh dan motivasi bagi OPD lainnya.
 
“Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada OPD yang telah bekerja keras dan profesional dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Kami berharap OPD tersebut dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Udin.
 
Terakhir Udin berharap Pj Gubernur Kaltim dapat segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memperbaiki kinerja OPD yang bermasalah. 
 
“Kami juga mengimbau kepada seluruh OPD untuk bekerja lebih profesional, transparan, dan akuntabel dalam mengelola anggaran daerah,” tegasnya. (KC/KC2/ADV)