Penyangga IKN, Penerangan Harus Merata di Kaltim
(KALTIMCHOICE.COM) SAMARINDA – Kendati pendatapan terus mengalami kenaikan dan ditopang dengan sumber daya alam yang memadai, namun faktanya hingga saat ini Kaltim masih terdapat 169 desa tanpa aliran listrik dari PLN.
Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun mengatakan menjadi provinsi penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Kaltim harus mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah pusat khususnya berkaitan dengan penerangan.
Menurutnya, PLN merupakan kewenangan dari pemerintah pusat dan keterbatasan kondisi sarana dan prasarana menjadikannya tidak mampu menjangkau seluruh wilayah di Kaltim. “Kita dapat pahami kalau akses di pedesaan memang belum merata, karena itu beberapa tahun terakhir DPRD mendorong perusda kelistrikan untuk mengambil peran,”sebutnya.
Sebab itu, pihaknya mendorong Pemprov Kaltim dan Perusda Kelistrikan untuk berupa maksimal agar menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat dan PLN guna memprioritaskan sejumlah desa yang belum teraliri listrik.
“Kami berharap agar mulai 2024 bisa mulai secara bertahap pembangunan dilakukan minimal dari jaringannya dulu. Terkait kekurangannya bisa ditopang dengan oleh provinsi termasuk akses jalannya misalnya,” tuturnya. Sinergi provinsi dengan PLN, apabila dilakukan dalam beberapa tahun kedepan penerangan di Kaltim akan merata. Pasalnya, listrik berdampak pula kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan SDM. (KC/KC1/ADV)
