Kaltim Tuan Rumah MTQ Nasional, Sekda Kaltim: Wadah Promosi IKN
(KALTIMCHOICE.COM) Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur saat ini telah mempersiapkan kebutuhan MTQ tingkat nasional tahun 2024. Persiapan itu bahkan telah mencapai 70-75 persen.
Sebagai tuan rumah, pemerintah Provinsi Kalimantan Timur optimis acara tersebut dapat berjalan sukses.
Baca juga: https://kaltimchoice.com/dprd-kaltim-setujui-ranperda-rpjpd-kaltim-2025-2045/
Sekretaris Daerah Kalimantan Timur (Kaltim), Sri Wahyuni sekaligus ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kaltim menginginkan MTQ tahun ini tidak hanya sekedar acara biasa, tetapi juga sebagai wadah promosi IKN.
Hal ini ia sampaikan saat mengadakan pertemuan dengan Kadiskominfo Kaltim Faisal, Ketua IHGMA DPD Kaltim Wied Paramartha, dan perwakilan PUTRI Kaltim pada Jumat, (31/5) di Samarinda.
Baca juga: https://kaltimchoice.com/pansus-pkda-diseminasi-di-balikpapan/
“Kami ingin membuat MTQ kali ini tidak hanya sekadar acara biasa, tetapi juga sebagai wadah promosi IKN,” ucap Sri.
Itulah sebabnya, MTQ tahun ini bahkan mengusung semangat menyongsong Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Dengan adanya IKN, Kaltim mendapatkan kehormatan sebagai tuan rumah MTQ, yang diharapkan mampu meningkatkan animo masyarakat untuk berkunjung ke daerah ini,” jelasnya.
Apalagi saat ini Samarinda dan Balikpapan sudah ramai dengan berbagai aktivitas nasional maupun daerah.
Baca juga: https://kaltimchoice.com/seno-aji-apresiasi-rakernas-adpsi-dan-asdepsi-2024/
Pihaknya juga telah berkordinasi dengan PT Angkasa Pura di Samarinda dan Balikpapan untuk memastikan kenyamanan dan kemudahan para peserta yang hadir. Peserta MTQ akan tiba melalui dua bandara utama, Bandara APT Pranoto Samarinda dan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan.
Sementara itu, Ketua Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) DPD Kaltim Wied Paramartha yang hadir dalam pertemuan itu, menyatakan kesiapan pihaknya untuk memberikan layanan terbaik dalam perhelatan MTQ Nasional 2024 di Kaltim.
“Kami telah berkoordinasi dengan manajemen hotel, baik hotel bintang maupun non-bintang untuk memastikan kenyamanan dan keamanan delegasi dari 38 provinsi,” ujar Wied.
IHGMA telah melakukan inventarisasi kebutuhan dan koordinasi dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) untuk menyukseskan acara tersebut. Pihaknya tetap mematok harga kamar secara wajar meskipun permintaan meningkat.
Baca juga: https://kaltimchoice.com/gali-informasi-tentang-tenaga-kerja-lokal-di-paser/
Hotel-hotel di Kalimantan Timur mulai menerima pemesanan kamar, dengan sebagian besar hotel telah memblokir 50-80 kamar untuk acara tersebut.
“Kami menjamin bahwa hotel bintang 1-4 bekerja sama dengan pihak kepolisian dan sedang mengimplementasikan standar pengamanan objek vital,” kata Wied.
(KC/SA)
